- Detik ini, ingin kutitipkan sore pada semesta itu agar kirana nya mampu menyapamu karena aku tau aku tidak akan mampu benar, si bodoh ini berjiwa rikuh dan merayu tak pernah jadi keahlianku menyapamu terasa seperti selongsongi diri, meski benar aku sadari, banyak kisah yang sebenarnya ingin aku bagi karena aku selalu ingin mendengarkanmu berbicara, aku selalu ingin menjadi arah matamu memandang kala kau berkata namun sepertinya eksistensiku terlalu rapuh untuk jamah atensimu dan sapaanku akan segera berlalu, karena itu tak pernah ada arti dimatamu andai kau tau, lengkung indah bibirmu selalu membuatku rindu. ini untukmu, dari aku yang tak pernah kau duga.
izin bercerita, tapi bolehkah hanya dengan kata-kata?